BIDIKNEWS -LIPUTAN KHUSUS, Tanggamus – Bidik News indonesia – SPJ adalah bukti surat yang berkaitan dengan perlengkapan Administrasi pertanggung jawaban, penatausahaan keuangan atau hasil realisasi kegiatan yang bersifat teknis dan khusus di setiap intansi, semua kegiatan serta pengadaan barang yang di biayai oleh APBD dan APBN harus tercatat dan akan di sesuaikan di sistem informasi manajemen Daerah untuk itu SPJ harus valid sesuai data peruntukan kegiatan nya.
Hal ini di duga ada Aroma korupsi di Dispora Tanggamus, pasalnya dinas tersebut sampai masa akhir tahun Anggaran 2022, bahkan sudah masuk di anggaran 2023, dinas tersebut belum menyelesaikan SPJ nya, Ada apa ? Untuk itu kami awak media dan Ormas akan menguak nya. Jum’at. ( 17.02.2023 )
“Berdasarkan dokumen DPA menurut Narasumber yang enggan di sebutkan namanya kegiatan Paskibraka TA 2022 berkisar Rp 450.000.000. Juta lebih, Namun peruntukan nya Sampai saat ini tidak jelas, di karenakan sampai saat ini kepanitian nya banyak mengeluh dan sistematis Absensi nya juga tidak jelas, pantas saja PPTK berinisial Tri bersama staff Sabar saling Tuding apabila di pertanyakan perihal Laporan SPJ dan Anehnya PPTK Tri melibatkan Kadis di karenakan perihal sangkutan Kadis memakai anggaran PPTK Tri. tutur nara sumber.
“Berdasarkan keterangan yang kami terima, pada tahun 2022 banyak kejanggalan Anggaran yang di kelola oleh PPTK Dispora seperti Paskibraka juga menurut sumber informasi yang jelas
itu di kelola oleh PPTK yang berinisial Tri dan salah satu staff di bidangnya sangat di sayangkan, sistematis anggaran yang tentu sudah di kongkolikong oleh Oknum – oknum di Dispora Tanggamus yang beralamatkan pekon Terbaya ini menjadi ajang KKN berjamaah.
Saat di konfirmasi awak media kadis Dispora mengatakan,
Persoalan intern ini sebenarnya tidak rumit apabila kita selesaikan baik- baik dan kegiatan Paskibraka menurut saya sudah jelas kegiatan nya karena tidak ada kendala dan berjalan dengan lancar karena kami melibat kan anggota TNI dan Polri tapi kemungkinan bisa saja terjadi di lapangan dalam kepanitian terjadi miss komunikasi, karena kegiatan ini semua di bidang PPTK yang mengerjakan nya, coba temui PPTK nya di ajak ngobrol baik- baik. Kata kadispora.
Saat akan di konfimasi PPTK berinisial Tri tidak selalu berada di kantor sudah beberapa hari bolos, di hubungi Via tlpn berkali – kali tidak merespon.
Untuk itu sekiranya PPTK Tri dapat menyelesaikan Permasalahan nya dan menyelesaikan apa yang sudah menjadi tugas nya dan Kami awak media akan mengusut tuntas perihal kejanggalan ini bersambung. ( Tim ) BND 021